Theme images by Igniel

Contact Form

Name

Email *

Message *

Followers

Jumlah Pengunjung

Archive

Universitas Megarezky

Universitas Megarezky
FKIP Universitas Megarezky

Prodi Pendidikan Jasmani Ada Di Univ. Megarezky

Prodi Pendidikan Jasmani Ada Di Univ. Megarezky
Yukkss Daftarkan Segara Diri Anda untuk menjadi Bagian dari Kami

Ayo Kuliah Di Univ. Megarezky

Ayo Kuliah Di Univ. Megarezky
Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2020/2021

Translate

Follow Us

Halaman Facebook

Universitas Megarezky

Comment

Bacaan Favorit

ASAL USUL BELA DIRI YONGMOODO

8 comments



FEDERASI YONGMOODO INDONESIA

1.   Sejarah Seni Bela Diri Yongmoodo, asal dan perkembangannya.
Korea Selatan Merupakan Negara asal seni bela diri YONGMOODO. Awal mula bela diri YONGMOODO dimulai pada tanggal 15 Oktober 1995 dimana The Martial Reearch Institut dari YONG-IN University Korea membentuk seni beladiri YONGMOODO yang merupakan gabungan dari beladiri judo, Taekwondo, Hapkido Dan Sireum. Akar dari YONGMOODO adalah HON SHIN SULL (Tekhnik Pertahana Diri).
Istilah YONGMOODO berasal dari kata HANKIDO yang dikembangkan di korea pada tahun 1976. Kemudian namanya berganti menjadi KUKMODO dan berubah menjadi YONGMOODO. YONGMOODO berasal dari 3 suku kata yaitu :
a.    YONG  berarti Naga
Naga di agungkan oleh banyak orang yang dipercaya memiliki kemampuan mistik. Naga juga diyakini mampu terbang mengeluarkan api dari mulutnya, hidup dibawah air atau dibawah tanah, menguasai alam yang dapat menyebabkan terjadinya Tsunami, gempa bumi dan disisi lain dapat membawa kemekmuran serta keberuntungan bagi yang mempercayainya.
b.    MOO berarti Bela Diri
Bela diri yang dimaksudkan adalah mengacu pada pertempuran, perkelahian pertahanan, strategis, fisik, dan mental, serta pisikologi.
c.    DO  yang berarti Cara
Cara berlatih dan cara hidup, pandangan hidup yang kosong dan berisi Filosopi serta kemampuan belajar dari alam, bertahan hidup dan pertempuran melawan alam.


YONGMOODO telah dipromosikan oleh ribuan alummi YONG_IN University dan para Master maupun Grand Master, Yang diresmikan pada tanggal 25 April 2002 sehingga terbentuklah Organisasi Federasi Beladiri YONGMOODO dan memperoleh ketenaran tidak hanya di korea tetapi di seluruh penjuru Dunia dan sudah tersebar di berbagai Negara – Negara di dunia, antara lain :
a.    Dibenua Amerika antara lain. Amerika Serikat, Kanada dan beberapa Negara yang lain di wilayah Benua Amerika.
b.    Di benua Eropa terutama di Negara Prancis.
c.    Di benua Asia terutama di Negara Asia Timur seperti Korea Selatan Dan Utara, Hongkong, Taiwan, Makao dan sebagian Asia Tenggara seperti di Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Vietnam dan beberapa Negara lain di Wilayah Asia Tenggara lain.


Sejalan dengan Falsafah Militer yang Menjunjung sportifitas dan Patriotisme, beladiri YONGMOODO telah menjadi seni beladiri wajib di TNI Angkatan Darat sejak 2008 atas Perintah Pangkostrad Letjend TNI George Toisuta Kepada Staf Divisi Kostrad Brigjend
Gatot Nurmantyo untuk dilatihkan kepada 1000 Prajurit TNI AD yang Berada pada Brigif Linud 3 Kostrad Kariango Sulawesi Selatan,  Sejak didirikan Federasi Yongmoodo Indonesia (FYI), Seni Beladiri Asal Korea ini pun mulai disosialisasikan kepada masyarakat umum di tahun 2012. Di Sosialisasi berupa roadshow ke sejumlah kota besar di Indonesia dengan memperagakan sejumlah jurus yang dilakukan oleh atlet YONGMOODO.
YONGMOODO sendiri memiliki tujuan positif bagi prajurit yaitu melatih keberanian serta patriotism kepada para prajurit sebagai garda terdepan pengamanan terhadap NKRI. Spesifiknya adalah olah raga gabungan dari beladiri perkelahian jarak dekat.
Federasi Yongmoodo Indonesia didirikan di Jakarta pada tanggal 19 Mei 2012 dengan Ketua umum pertama Panglima TNI Bapak Jenderal Gatot Nurmantiyo dengan Sekjen Bapak Machfud Elrick, SH.,M.BA.
Federasi Yongmoodo Di Sulawesi Selatan mengalami perkembangan yang begitu pesat dengan ditandai banyaknya pelatih Sulsel yang menyebarkan Yongmoodo di daerah lain di Indonesia.
2.   Organisasi
Pengurus Besar Federasi Yongmoodo Indonesia berkedudukan di Jakarta sebagai pusat organisasi, untuk tingkat Provinsi disebut Pengurus provinsi dan untuk ditingkat kabupaten disebut Pengurus kabupaten/ Kota.
Saat ini FYI Sulawesi Selatan sudah membentuk 9 Kepengurusan tingkat Kabupaten / Kota.
Ketua Pengurus Provinsi Federasi Yongmoodo Sulawesi Selatan periode 2016-2021 yaitu Bapak Kolonel Kav. Drs. Yotanabey, A.M.,Def.,ST dan Sekretaris Umum Bapak Ayuzar Mansir, ST.
Presiden World Yongmoodo Federation Bapak Byung Chun Kim.

3.   Tingkatan Sabuk dan Warna Sabuk.
a.    Tingkatan 10       : Sabuk Putih
b.    Tingkatan 9         : Sabuk Kuning
c.    Tingkatan 8         : Sabuk Kuning Strip Hijau
d.    Tingkatan 7         : Sabuk Hijau
e.    Tingkatan 6         : Sabuk Hijau Strip Biru
f.     Tingkatan 5         : Sabuk Biru
g.    Tingkatan 4         : Sabuk Biru strip Coklat
h.    Tingkatan 3         : Sabuk Cokelat
i.      Tingkatan 2         : Sabuk Cokelat Strip Merah
j.     Tingkatan 1         : Sabuk Merah

Setelah Sabuk merah maka para peserta beladiri YONGMOODO akan mendapat DAN I Atau Sabuk Hitam Dengan kemampuan meliputi Tekhnik Skill Dasar, Menengah, Tingkat Mahir Serta Penggunaan Alat.       

4.   Kejuaraan  Yongmoodo yang pernah diselenggarakan.

a.    Kejuaraan Internasional
1)    Piala Presiden Asosiasi Yongmoodo di korea selatan tahun 2010
Prestasi kontingen Indonesia
a)    2 Medali Emas
b)    ! Medali Perak
c)    2 Medali Perunggu
2)    Kejuaraan World Championship ke-2 Yang Di ikuti 32 negara di korea selatan pada tahun 2011
Prestasi Kontingen Indonesia
a)    1 Medali Emas
b)    2 Medali Perak
c)    2 Medali Perunngu
3)    Kejuaraan Internasional Championship pada Bulan Juni 2013 di korea Selatan
Prestasi Kontingen Indonesia Juara II Umum :
a)    1 Medali Emas
b)    4 Medali Perak
c)    5 Medali perunggu
4)    Kejuaraan World Championship pada bulan juli 2013 di korea selatan.
Prestasi Kontingen Indonesia :
a)    1 Medali Emas
b)    5 Medali Perak
c)    5 Medali Perunggu

b.    Kejuaraan Nasional.
1)    Piala Kasad 2010 di Ciracas-Jakarta
a)    Hery Isnaeni                 Kelas -60 Kg            Perunggu
b)    Ronald                         Kelas -65 Kg            Perunggu
c)    Beregu                                                     Perak
2)    Piala Kasad 2011 di kelapa Gading-Jakarta
a)    Ismail                          Kelas -70 Kg            Perunggu

3)    Piala Kasad 2013 di semarang
a)    Ismail                          Kelas -60 Kg            Emas
b)    Firman                         Kelas -80 Kg            Perak

4)    Kejurnas  I Kasad Cup 2014 di Kalimantan Timur
a)    Hery Isnaeni                 Kelas -60 Kg            Perunggu
b)    Ismail                          Kelas -65 Kg            Emas
c)    Ian Sucipto                   Kelas +90 Kg           Perak
d)    Suci Damayanti (Pi)        Kelas - 60 Kg           Perunggu
e)    Nurul Fajri (Pi)               Kelas - 65 Kg           Perak
f)     Brigitta (Pi)                   Kelas + 65 Kg          Perak
Sulsel Juara Umum II
    
5)    Kejurnas  II Kasad Cup 2015 di Surabaya
a)    Rezky                Kelas -70 Kg                      Perunggu
b)    Jusman              Kelas -70 Kg                      Perunggu
c)    Junaepi              Kelas -75 Kg                      Perak
d)    Saldy                 Kelas -85 Kg                      Perunggu
e)    Rosneni (pi)         Kelas -55 Kg                      Perunggu
f)     Nurmaningsih       Kelas -55 Kg                      Perak
g)    Suci Damayanti    Kelas -60 kg                      Emas
h)    Nurul Fajri           Kelas -65 Kg                      Emas
i)      Anggreni             Kelas +65 Kg                     Perak
Sulsel Juara Umum II

6)    Kasad Cup VI Kasad Cup 2016 di Medan
a)    Syamsuddin        Kelas -60 Kg                      Perunggu
b)    Andi Rahmawati   Kelas -55 Kg   (pi)               Perunggu
c)    Inggrid               Kelas -60 Kg                      Perunggu
Sulsel Urutan 14
7)    Eksibisi PON XIX Jawa Barat 2016
a)    Resky                Kelas -70 Kg                      Perak
b)    Samsir               Kelas -75 Kg                      Perak
c)    Alders                Kelas -80 Kg                      Emas
d)    Suci Damayanti    Kelas -60 Kg   (pi)               Emas
e)    Anggreni             Kelas +65 Kg  (pi)              Perunggu      
                       
Sulsel JUARA UMUM I

8)    Kejurnas Piala Kasad Cup VII  Jawa Barat 2017
a)    Adrianus             Kelas -60 Kg                      Perak
b)    Hasan                Kelas -65 Kg                      Perunggu
c)    Mahir                 Kelas -70 Kg                      Emas
d)    Saldy                  Kelas +90 Kg                     Perunggu
e)    Beregu               (Pa)                                 Perunggu      
                       
Sulsel Peringkat IV
5.   Penutup
Demikian Perkembangan Federasi Yongmoodo Sulawesi Selatan, Semoga Kedepan semakin Jaya mengharumkan Nama Daerah…Ewako..!!!.





























aminuddin
Aminuddin S.Or.,M.kes Dg Nyampo, Akademisi dan praktisi di bidang ilmu Kesehatan Olahraga.

Related Posts

8 comments

Post a Comment